Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Eisha Lataruva (Dosen FEB UNDIP), Kaji Peran Interaksi Kolaboratif Antar Generasi untuk Meningkatkan Kinerja Perusahaan Keluarga

“Keterlibatan keluarga dalam manajemen dan kepemimpinan paternalistik berpengaruh positif terhadap interaksi kolaboratif antar generasi yang akan berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan keluarga. Sedangkan iklim keluarga tidak berpengaruh secara signifikan terhadap interaksi kolaboratif antar generasi begitu pula dengan pengaruh langsung keterlibatan keluarga dalam manajemen terhadap kinerja perusahaan keluarga,” ungkap Dr. Eisha Lataruva, S.E., M.M., Dosen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro.

Penelitiannya mengumpulkan data dengan cara menyebarkan 200 kuisioner dengan teknik pengambilan sampel bertujuan (Purposive sampling) kepada anggota keluarga yang terlibat dalam manajemen perusahaan pada UMKM Batik skala kecil dan menengah yang dimiliki dan dikelola oleh keluarga di kota Pekalongan Jawa Tengah. Pengujian model dan hipotesis dilaksanakan menggunakan analisis Partial Least Square dengan software SmartPLS 3.0.

“Tujuan penelitian adalah mengembangkan sebuah konsep baru yaitu Interaksi Kolaboratif Antar generasi yang ditelaah dengan kajian teori yang relevan dan diintegrasikan dengan beberapa variabel dalam membangun model teoritikal dasar dan empiris untuk mengisi kesenjangan penelitian antara keterlibatan keluarga dalam manajemen dan kinerja perusahaan keluarga. Berdasarkan hasil pengujian dari 5 hipotesis yang diajukan, terdapat 3 hipotesis yang dapat diterima. Penelitian ini juga menemukan bahwa interaksi kolaboratif antar generasi terbukti signifikan memediasi hubungan keterlibatan keluarga dalam manajemen dengan kinerja perusahaan keluarga,” terangnya.

“Untuk meningkatkan kinerja perusahaan keluarga, perlu adanya peningkatan interaksi antara anggota keluarga yang terlibat dalam manajemen perusahaan dengan cara menyelaraskan tujuan, meningkatkan hubungan berdasarkan rasa percaya dan niat baik, menyampaikan masalah secara terbuka , bekerja sama untuk memahami masalah dengan  tepat dan saling bertukar informasi /berdiskusi untuk memecahkan masalah,” pungkas  Eisha. (Lin/Nuril-Humas)

Share this :