Site icon Universitas Diponegoro

Mahasiswa FH Undip Ikuti International Maritime Law Arbitration 2019

Mahasiswa Fakultas Hukum UNDIP kembali menegaskan  eksistensinya pada level Internasional dengan membawa nama Panji Diponegoro . Pada kesempatan kali ini, Delegasi Mahasiswa Fakultas Hukum  dibawah kooordinasi divisi Hukum Internasional berpartisipasi mengikuti  The International Maritime Law Moot ( IMLAM) Competition  yang diselenggarakan secara resmi pada tanggal 30 Juni hingga 5 Juli 2019 di Rotterdam, Belanda.

The International Maritime Law Moot ( IMLAM) merupakan ajang  kejuaraan peradilan semu  prestisius tahunan  bagi seluruh mahasiswa hukum seluruh dunia yang membahas isu tentang  hukum kemaritiman Internasional. Ajang ini diselenggarakan oleh Murdoch University , Australia , namun  lokasi perlombaan berpindah-pindah tempat  pada  hampir seluruh benua di Dunia. Pada tahun ini The University of Rotterdam mendapatkan kehormatan sebagai Tuan Rumah.

Isu hukum yang menjadi topik permasalahan pada kompetisi adalah  sengketa pengangkutan laut yang ditentukan oleh panel arbitrase .  Tahapan perlombaan  dikelompokan kedalam beberapa babak yaitu : Pertama, Babak penyisihan yang akan diselenggarakan pada hari Senin tanggal 1 juli hingga Rabu 3 Juli 2019. Selanjutnya 16 ( enam belas) Tim terbaik yang dinyatakan lolos dari fase grup akan kembali bertanding pada babak perdelapan final dan diteruskan pada perempat final yang  akan diselenggarakan dengan format sistem gugur pada tanggal 4 Juli 2019.   Babak Semifinal akan diselenggarakan pada hari Jumat pagi 5 Juli 2019 ( pagi waktu setempat)  dan ditutup dengan Babak Grand Final ( sore hari).

Delegasi Fakultas Hukum UNDIP diwakili oleh sejumlah  mahasiswa dari beragam angkatan kelas yang terdiri dari :

  1. Nathanael Daud ( Mahasiswa Angkatan 2015- Ketua Delegasi)
  2. Vendra Wahid ( Mahasiswa Angkatan 2015)
  3. Raka Permana N ( Mahasiswa Angkatan 2015)
  4. Daniel Renne Kandou ( Mahasiswa angkatan 2017)
  5. Angelica  Tambunan ( Mahasiswa angkatan 2017)
  6. Resty Sutraeny (Mahasiswa angkatan 2017)

Menurut salah satu delegasi IMLAM FH Undip yaitu Vendra Wahid : “ Motivasi untuk berpartisipasi pada kompetisi ini adalah untuk mengejar ketertinggalan Universitas Diponegoro dengan Universitas negeri lainnya di Indonesia seperti UI , Unair dan Unpad  yang telah  lebih dahulu memulai karir  dalam berpartisipasi pada sejumlah ajang International Moot Court.

“ Perjuangan tim IMLAM FH UNDIP pada IMLAM 2019 merupakan kelanjutan kiprah Mahasiswa FH UNDIP untuk  semakin berani menancapkan eksistensinya dalam mengikuti kejuaraan Internasional , dimana hal tersebut telah dirintis oleh delegasi FH UNDIP  pada kompetisi Phillip C. Jessup sejak  tiga tahun yang lalu” Ujar Vendra.  Menurutnya keikutsertaan delagsi  IMLAM ini bisa menjadi salah satu pijakan bagi FH UNDIP untuk  menunjukan diri  bagi alammater untuk bersaing pada kompetisi peradilan Internasional  pada  masa mendatang.

Dalam rangka mempersiapkan diri untuk mengikuti kompetisi IMLAM 2019 , Tim Delegasi FH UNDIP  telah menyusun perencanaan matang yang telah dimulai pada bulan Desember 2018. Vendra juga menerangkan secara lebih lanjut bahwa : ”Sejumlah persiapan yang telah dilakukan oleh Para delegasi meliputi  brainstorming dengan para pakar Hukum Kemaritiman di lingkungan Universitas Diponegoro , bedah kasus , riset terkait mekanisme arbitrase Internasional , penyusunan claim (gugatan) dan  respondent ( jawaban) hingga penentuan hasil putusannya “.

Ketua Delegasi IMLAM FH UNDIP , Nathanael Daud juga menambahkan dan memberikan semangat kepada para  mahasiswa  FH UNDIP  lainnya untuk tidak  takut mencoba pada level yang lebih tinggi , karena pada prinsipnya kemampuan sumber daya   manusia ( mahasiswa FH Undip) banyak yang sangat capable secara skill dan intelegensia.   Ia juga mengharapkan keikutsertaan Tim IMLAM UNDIP 2019 dapat menjadi  inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa untuk berani menantang diri mereka untuk keluar dari Zona  nyaman.

Para Delegasi juga berterima kasih atas seluruh dukungan para pihak yang turut serta membantu Tim  dalam menata persiapan menuju perlombaan  khususnya para stakeholder di lingkungan Universitas Diponegoro dan para mitra sponsor. Sebelum keberangkatan , para delegasi melakukan gladi resik yang dihadiri oleh Dekan Fakultas Hukum UNDIP, Prof. Dr. Retno Saraswati , SH.,M.Hum. di ruang sidanf Dekanat FH UNDIP.  Selama masa kompetisi berlangsung para delagasi akan didampingi oleh Dosen Muda Bagian Hukum Internasional, Pulung Widhi Hari Hanannto , S,H.,M.H. LL.M.

Selamat Berjuang Para Diponegoro Muda , Semoga perjuangan Klaian mampu mengaharumkan nama almamater, bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. (Rahandy/FH)

 

Share this :
Exit mobile version