Sebanyak 2.111 mahasiswa mengikuti KKN UNDIP tahun 2019/2020 yang terdiri dari 1.000 laki-laki dan 1.111 perempuan. Mahasiswa peserta KKN diterjunkan di 10 wilayah Kabupaten di Jawa Tengah. Upacara pemberangkatan dilaksanakan di lapanagan depan gedung Widya Puraya pada Kamis, 2 Januari 2020.

Rektor Undip Prof. Yos Johan Utama dalam amanatnya menyampaikan “Untuk selalu menjaga kesehatan diri dan keselamatan pribadi, pastikan untuk menjaga nama baik Universitas Diponegoro jangan mencoreng nama baik yang sudah dibangun. Diharapkan kualitas hasil dari produk KKN merupakan inovasi yang berteknologi tinggi dan berguna bagi masyarakat.” 

Ketua P2KKN Undip Fahmi Arifan, S.T., M.Eng.melaporkan bahwa “Kuliah Kerja Nyata adalah kegiatan akademik yang bersifat kurikuler dan interdisipliner dengan tujuan mengidentifikasi dan memecahkan permasalahan masyarakat dengan mengutamakan pemberdayaan masyarakat dan kegiatannya harus sesuai dengan kompentensi lulusan program studi dan pelaksanaanya diatur dengan Keputusan Rektor Undip.”

Ditambahkan pula bahwa, “Kegiatan KKN Undip Tim I dilaksanakan selama 45 hari diterjunkan pada 10 wilayah Kabupaten yaitu Kabupaten Rembang, Jepara, Pati, Grobogan, Semarang, Demak, Tegal, Batang Pekalongan dan Pemalang dengan melibatkan  sebanyak 105 Dosen KKN dan 11 orang Dosen Koordinator KKN. Hasil kegitan KKN Tim I ini akan dititik beratkan pada program-program yang berhubungan dengan SDGs (Sustainable Development Goals). Beberapa contoh produk yang telah dihasilkan oleh mahasiswa adalah pengolahan limbah minyak goreng dijadikan produk sabun mandi, pembuatan ecobrick, dan lainnya sesuai dengan SDGs’ goal ke-15.”

 

(Lisa/Rosi/Alma/Nandana/ HumasUndip)

Share this :