Universitas Diponegoro menggelar pelatihan motivasi berprestasi bagi penerima beasiswa bidikmisi angkatan 2017 pada tahun 2018, Rabu (21/3) di Gedung Prof. Soedarto kampus Undip Tembalang. Acara tersebut dihadiri seluruh mahasiswa bidikmisi Undip.
Sebagai pembicara materi, Undip juga menghadirkan SVP, Head Of Strategic PT. PP (Persero) Ir. Hadjar Seti Adji, Dosen Fakultas Psikologi Undip Dra. Frieda NRH, M.S, dan motivator terkenal Chirstian Andrianto.
Direktur Kemahasiswaan Drs. Handojo Djoko Waloejo, M.Si menambahkan bahwa jumlah peserta mahasiswa bidikmisi tahun 2017 berjumlah 1249 orang, terdiri dari Fakultas Hukum 50 orang, Fakultas Ekonomika dan Bisnis 149 orang, Fakultas Teknik 205 orang, Fakultas Kedokteran 74 orang, Fakultas Ilmu Budaya 114 orang, FISIP 97 orang, Fakultas Sains dan Matematika 190 orang, FPIK 134 orang, dan Fakultas Psikologi 225 orang.
Dalam sampaian materi, Hadjar Seti Adji mengatakan bahwa Kecerdasan atau emosional Manusia itu ada beberapa macam yaitu IQ, EQ, SQ, CQ DAN AQ. Beberapa cara memunculkan gagasan kreatifitas antara lain:
1. KUANTITAS GAGASAN
Gagasan pertama sebagai cara untuk mendapatkan gagasan yang lebih baik. Pemilihan dari bernagai gagasan
2. BRAINSTORMING
untuk menambah gagasan yang telah ada, untuk mendapat gagasan yang orisinil
3. SINEKTIK :
Membuat yang asing menjadi akrab menggunakan analogi dan metafora
4. MEMFOKUSKAN TUJUAN :
Membuat seolah-olah apa yang diinginkan akan terjadi besok
“Tidak hanya perusahaan, hidup pun perlu bertransformasi, bagi sisa umur kita dalam fase-fasenya jadikan tujuan yang akan dicapai sebagai benchmarking,” tutur Head Of Strategic PT. PP. Hadjar juga menambahkan menuju sukses harus terus menerus membangun dan mengembangkan networking atau silaturahmi karena era globalisasi jaringan informasi sangat dibutuhkan oleh semua elemen masyarakat.
Acara inti AMT yang dinantikan mahasiswa Bidikmisi dengan mendatangkan motivator terbaik Indonesia Cristian Adrianto yang juga termasuk alumni UNDIP. Antusias sangat tinggi saat berlangsung dengan meriah dan semangat. Setiap mahasiswa harus bisa mengubah kebiasaan menuju kesuksesan dengan tidak melupakan kebahagian. Karena bahagia terlebih dahulu maka kesuksesan akan datang sendiri. Sebab bahagia dan cinta itu penting kehidupan.
Kebanyakan orang mempunyai rasa takut, malas dan selalu berpikir negatif dalam menghadapi tantangan yang dihadapi. Apabila mahasiswa ingin berubah maka harus diperbaiki mind set. Ada yang bisa dilakukan untuk melakukan perubahaan yaitu dengan perkataan, gerakan dan memperhatikan pertanyaan yang membuat otak bawah sadar merekam apa yang dipikirkan. Karena otak sadar hanya mampu merekam informasi sebanyak 12 % lebih sedikit dibandingkan kapasitas otak bawah sadar.
Acara dilanjutkan dengan materi mengenai sikap dan karakter dalam beretika oleh Dra. Frieda N R H, M Dosen fakultas psikologi. Diperlukan ambisi dan usaha yang selaras dalam mencapai tujuan hidup. Sebenarnya keterbelakangan karena perilaku kurang baik sebab kekurangan kemauan untuk mematuhi dan mengajarkan prinsip kehidupan. Serta terdapat kuisioner mengenai hal hal yang dapat menentukan keberhasilan seseorang. (Oktora/HUMAS)