Site icon Universitas Diponegoro

Rektor Undip : Guru Besar Harus Cetak Karya Untuk Kemaslahatan Umat Manusia

(Pengukuhan 3 Guru Besar Undip)
Jabatan Guru besar merupakan jabatan akademik tertinggi dalam dunia pendidikan, akan tetapi mahkota sebenarnya adari jabatan gur besar adalah kemampuan kita untuk terus mencetak karya-karya yang baik untuk kemaslahatan umat manuasia hal itu disampaikan Rektor Undip Prof.Yos Johan Utama saat upacara pengukuhan guru besar Sabtu (21/4) di Gedung Prof.Soedarto SH, Kampus Undip Tembalang.
Rektor menambahkan menjadi seorang guru besar tidak hanya sekedar capain keilmuawan, akan tetapi di dalamnya juga ada kematangan jiwa, serta integritas yang baik sebagai pendidik maupun sebagai manusia, menjadi akademisi dengan gelar akademik yang tertinggi sudah sepatutnya untuk memiliki dan memupuk pula jiwa kepedulian kepada umat manusia, keberanian dalam menegakkan kebenaran dilandasi kejujuran dan integritas”ungkapnya.
Undip  menambah tiga guru besar tetapnya ketiga guru besar baru Undip itu, yakni Prof. Endang Dwi Purbayanti dari Fakultas Peternakan dan Pertanian (FPP), Prof. Heri Sutanto dari Fakultas Sains dan Matematika (FSM), dan Prof. Sri Tudjono dari Fakultas Teknik.
Dalam pidato pengukuhannya Prof. Endang Dwi Purbayanti menyampaikan pidato pengukuhannya dengan tema “Strategi Perbaikan Lahan Salin Untuk Mendukung Ketahanan Pangan”,  Prof. Heri Sutanto dengan pidato pengukuhan “Prospek Penerapan Lapisan Tipis Fotokatalis Semikonduktor Oksida Untuk  Pendegradasi Limbah Industri Tekstil” sedangkan Prof.Sri Tudjono menyampaikan pidato pengukuhannya dengan tema “Perkuatan Beton Konvensional, Menggunakan Carbon Fibre”.
Dengan dikukuhkannya 3 guru besar baru ini maka jumlah guru besar aktif di Undip menjadi 119 orang.
Share this :
Exit mobile version