Site icon Universitas Diponegoro

Mahasiswa UNDIP Kembangkan Produk Herbal dari Cengkeh

Tim Mahasiswa Fakultas Sains dan Matematika Undip yang terdiri dari Devi Kurniasih sebagai ketua, Regina Cahya Cendekianesti, Puji Nur Hana, Amnan Haris, dan Ibnu Riski membuat terobosan untuk meningkatkan kesejahteraan warga di Desa Gebugan, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang. Warga di kawasan lereng Gunung Ungaran ini didorong untuk memanfaatkan tanaman cengkeh yang selama ini belum dimanfaatkan secara maksimal.

”Desa Gebugan terletak di kawasan lereng Gunung Ungaran. Wilayahnya sangat cocok untuk aktivitas pertanian dan perkebunan. Salah satu tanaman yang banyak dibudidayakan adalah tanaman cengkeh (Syzygium aromaticum),” jelas Devi, selaku ketua tim.

Cengkeh menjadi tanaman komoditas utama di desa tersebut. Sebab, tumbuhan jenis ini hidup subur di dataran tinggi yang berhawa sejuk. Selebihnya warga banyak membudidayakan cengkeh karena perawatannya yang cukup mudah.

”Hanya saja, tanaman cengkeh yang melimpah belum dimanfaatkan secara maksimal. Masyarakat sebatas memanfaatkan bunganya, sedangkan daunnya menjadi sampah yang menimbulkan permasalahan lingkungan,” imbuh Regina, selaku anggota tim. Alasan itulah yang membuat tim mahasiswa Undip tersebut tergerak untuk mendorong warga memanfaatkan tanaman cengkeh dengan maksimal.

Menurut anggota tim yang lain, Puji, fenomena permasalahan lingkungan terlihat jelas pada saat musim hujan. Tak jarang daun-daun cengkih menumpuk di jalanan sehingga menyebabkan aliran air dan selokan tersumbat lalu menyebabkan genangan air. Selain itu, sampah daun cengkeh juga mengurangi keindahan dan kebersihan lingkungan.”Padahal daun cengkeh yang setiap hari berguguran itu dapat diolah menjadi berbagai produk,” ucapnya.

Adapun anggota tim lainnya, Aman Haris dan Ibnu Riski menjelaskan, terobosan itu dibuat dengan mengajak warga mengolah daun cengkeh yang belum dimanfaatkan secara maksimal menjadi produk herbal yang bernilai jual tinggi.

Sebab, daun cengkeh bisa dimanfaatkan sebagai minyak aromaterapi dan wedang uwuh. Adanya optimalisasi pemanfaatan tanaman dengan fokus pemanfaatan pada daun cengkeh ini tentu akan dapat menjadi solusi permasalahan lingkungan dan mampu meningkatkan perekonomian warga sekitar. Selain itu, juga mampu meningkatkan derajat kesehatan warga karena pengaruh penggunaan produk herbal di kehidupan sehari hari warga Desa Gebugan.

Share this :
Exit mobile version