, ,

Dukung Program Unggulan Kabupaten Klaten, Tim KKN UNDIP Tingkatkan Potensi Desa dengan Diversifikasi Produk

Kabupaten Klaten, Jawa Tengah merupakan salah satu lokasi kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip), merupakan kabupaten yang memiliki banyak potensi untuk dikembangkan. Kabupaten Klaten memiliki 6 (enam) program unggulan dalam berbagai kategori, dan dengan hadirnya tim KKN Undip di 30 (tiga puluh) desa di Klaten mendukung setidaknya 3 (tiga) dari sub program unggulan Klaten meliputi Klaten Laris (penguatan di bidang perdagangan, ekonomi, dan UMKM), Klaten Mapan (penguatan di bidang pertanian), dan Klaten Tangkis (pengurangan tingkat kemiskinan dan pengangguran).

Dengan diversifikasi produk sesuai dengan potensi desa masing-masing, mahasiswa KKN Tim 1 2022/2023 Universitas Diponegoro yang melaksanakan KKN di Klaten menyelenggarakan Gelar Karya KKN Universitas Diponegoro: Pameran Produk KKN dan UMKM pada Minggu, 12 Februari 2023 di  Graha Yudhistira, Desa Pundungan, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten bekerjasama dengan perangkat desa dan kecamatan tempat KKN serta BAPPEDA Klaten. Rangkaian kegiatannya antara lain Gelar Karya KKN, Panggung Seni, Bazar UMKM, Pesta Kuliner, dan Hiburan & Band.

Kepala Desa Pundungan, diwakili oleh Novita Keisyarinni menyampaikan bahwa expo KKN ini mendukung daya saing dan kemampuan pelaku UMKM. “Salah satu produk unggulan kami adalah produk beras MAPAN dengan harga yang lebih murah dari harga pasar dan tentunya berkualitas,” tutur Ibu Novita.

Dalam sambutannya, Camat Juwiring, Herlambang Jaka Santosa, S.E., M.Si. menyebutkan bahwa mahasiswa KKN dilibatkan dalam tata kelola kecamatan. “Kita libatkan mahasiswa dalam kegiatan sosialisasi mengenai pengelolaan sawah, pembuatan desain kantor desa dan taman desa, dan mempelajari tata kelola pemerintah dengan masyarakat mulai dari kantor desa, posyandu, dan kegiatan Pusrembang tingkat desa hingga kecamatan,” kata Herlambang.

Wakil Direktur Akademik, Dr. Eng. Agus Setyawan, S.Si., M.Si. mewakili pihak Undip menyatakan bahwa kolaborasi lebih lanjut dapat dijalin bersama masyarakat Klaten, berupa KKN tematik maupun kolaborasi dengan fakultas.

Presentasi produk desa KKN disampaikan oleh perwakilan Kecamatan Juwiring, Kecamatan Karangdowo, dan Kecamatan Tulung. Produk unggulan Kecamatan Juwiring antara lain prototype conveyor belt, pembuatan arang briket dari limbah sekam padi, IJAH (Iki Jahe) serbuk jahe instan, WEB-GIS persebaran UMKM Desa Pundungan, rancangan desain TPS, karbol pembersih dari minyak jelantah, pengembangan Desa Wisata Payung Juwiring, prototype MPASI 4 bintang, pelatihan pembuatan tepung cangkang telur dari limbah, diversifikasi pemanfaatan beras ketan.

Dari Kecamatan Karangdowo menawarkan inovasi modifikasi susu formula tinggi protein, verticulture urban farming, budidaya maggot, UMKM kerupuk kulit sapi, sabun cuci dari minyak jelantah, sabun cuci piring dari kulit pisang, aquaponik desa Karangtalun, alat pakan ikan otomatis, alat perangkap hama, alat pendeteksi kebocoran gas dan api.

Sementara inovasi dari Kecamatan Tulung meliputi pengembangan website desa Bono, buku resep MPASI, pembuatan lotion pencegah DBD, pengembangan Sendangsari Mini Edu Park, pemanfaatan limbah bonggol jagung menjadi briket, pemberdayaan kelompok disabilitas melalui UMKM eco-printing, pembuatan mineral blok sebagai pakan tambahan, pengolahan pangan fungsional dari daun kelor, workshop pupuk organik, sosialisasi gizi seimbang pada bayi 0-6 bulan.

Dosen koordinator KKN Klaten, Ana Irhandaningsih, M.Si. berharap bahwa dari kegiatan yang dilaksanakan oleh tim mahasiswa KKN Undip dapat bermanfaat bagi warga sekitar dan menjadi produk unggulan yang bernilai jual sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat kabupaten Klaten. (Titis – Public Relations)

Share this :

Category

Arsip

Related News