, , ,

Teknik Geodesi UNDIP Sapu Bersih Juara dalam GIS Competition 2023 yang Diselenggarakan Fakultas Geografi UGM

Hari yang penuh dengan suka cita dan perasaan bangga menyertai perjuangan mahasiswa Teknik Geodesi Universitas Diponegoro (Undip), yang berhasil menjadi juara dalam GIS Competition 2023. Kompetisi ini merupakan ajang nasional yang mengangkat disiplin ilmu geospasial, diselenggarakan oleh Departemen Sains Informasi Geografi, Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada. Acara ini diselenggarakan berbarengan dengan “The 8th Geoinformation Science Symposium 2023.”

GIS Competition 2023 terdiri dari dua bagian, yaitu GIS Competition dan Map Competition. Pada acara tersebut, mahasiswa Teknik Geodesi Undip tidak hanya meraih prestasi tertinggi dalam GIS Competition, tetapi juga meraih juara 3 dan juara Favorit dalam Map Competition. Map Competition adalah kompetisi di mana peta-peta final dinilai secara langsung oleh para akademisi dan peserta Geoinformation Science Symposium (GSS).

Tim “Mavericks” yang terdiri dari Giant Kusuma Zahra, Rachmad Fajar Setiawan, dan Muhammad Said berhasil meraih Juara 3 dalam Map Competition dengan peta berjudul “Accessibility of GLAM in Surakarta City using Public Transportation”. Sementara itu, Tim “Snowden” yang terdiri dari Citra Hadi Saputri, Alif Marwan Hadid, dan Ricko Prihantama Putra meraih Juara Favorit dengan peta berjudul “Kemana Hilangnya Sawah Abad 21: Sudut Pandang Positivisme Kabupaten Demak.”

Tak berhenti di situ, kemenangan gemilang juga datang dari Tim Teknik Geodesi Undip dalam GIS Competition 2023. Para finalis dalam GIS Competition harus melakukan presentasi selama 10 menit di hadapan tiga juri, yang terdiri dari Dr. Nur Mohammad Farda, S.Si., M.Cs. (Dosen Fakultas Geografi UGM), Ir. Sarono, S.Si, M.Eng (CEO/Founder TechnoGIS Indonesia), dan Edwin Maulana M.Sc (Staff Penyusun Media Edukasi, Parangtritis Geomaritime Science Park).

Luar biasanya, Tim “Welas Asih,” Tim “LMS,” dan Tim “Geolnnovators” secara berurutan berhasil memenangkan juara 1, 2, dan 3 dalam GIS Competition. Tim “Welas Asih” yang terdiri dari Ricko Prihantama Putra, Citra Hadi Saputri, Alif Marwan Hadid, dan William Gozali mengangkat judul “Rapor Karbon Kota Jakarta: Menilik Milestone dan Evaluasi Penurunan Emisi Karbon dengan Integrasi Big Data Geospasial Periode 2020-2022 sebagai Proyeksi Target 50% Penurunan Emisi Karbon Tahun 2030”.

Selanjutnya, Tim “LMS” yang terdiri dari Rahmat Al-Azizi, Matias Dimas, Sekar Arum, dan Farah Nur Amalina mengangkat judul “Pemanfaatan Big Data Spasial dan Geographic Information System (GIS) Berbasis Geo AI dalam Pendeteksian Central Business District Terhadap Tingkat Emisi Karbon Digital di Jawa-Bali”.

Terakhir, Tim “Geolnnovators” yang beranggotakan Atri Febriyanto, Candra Dewi Pramesthi, Giant Kusuma Zahra, dan Muhammad Fiqri Rahman mengangkat judul “Integrasi Sistem Informasi Geografis untuk Analisis Emisi Karbon dan Estimasi Emisi CO2e Akibat Penggunaan Chatbot OpenAI: Studi Kasus Kota Semarang”.

Keberhasilan Teknik Geodesi Undip dalam GIS Competition 2023 membuktikan dedikasi untuk terus mengasah kemampuan dan kemauan untuk berkompetisi guna menjulang prestasi dan eksis di kancah global. Prestasi ini juga menjadi bukti nyata bahwa upaya keras dan kerjasama tim dapat menghasilkan inovasi dan pengetahuan berharga dalam perkembangan teknologi geospasial di Indonesia (Ricko Prihantama)

Sumber: Teknik Geodesi FT Undip

 

Share this :

Category

Arsip

Related News